Harga Dogecoin di Ujung Tanduk Potensi Penurunan Tajam Kini Mengintai Investor

Oleh Ramones

Selasa, 09 September 2025 - 08.00 WIB

Harga Dogecoin di Ujung Tanduk Potensi Penurunan Tajam Kini Mengintai Investor

Potensi Penurunan Harga Dogecoin (Foto oleh Roman Manshin di Unsplash).

VOXBLICK.COM - Pernahkah kamu merasa deg-degan saat melihat grafik harga Dogecoin belakangan ini? Kamu tidak sendirian. Koin meme yang dicintai banyak orang ini sedang berada di persimpangan jalan yang krusial.

Setelah sempat menjadi primadona, kini harga Dogecoin menunjukkan tanda-tanda yang membuat banyak investor waspada. Berbeda dengan raksasa seperti Bitcoin atau Ethereum, perjalanan DOGE untuk kembali ke puncak kejayaannya di tahun 2021 terasa masih sangat jauh. Saat ini, tekanan jual di seluruh pasar kripto semakin memperkeruh suasana, menempatkan harga Dogecoin pada risiko penurunan yang lebih dalam.

Sebuah kejatuhan kecil saja bisa memicu gelombang kerugian berikutnya, dan para analis sudah mulai menyoroti level-level kritis yang perlu diwaspadai.

Sinyal Merah pada Grafik Harga Dogecoin

Bagi kamu yang terbiasa melihat grafik, mungkin sudah familiar dengan berbagai pola yang bisa memberikan petunjuk. Salah satu analis kripto, yang dikenal dengan nama MadWhale, memberikan pandangan yang cukup mengkhawatirkan berdasarkan analisis teknikal.

Menurutnya, harga Dogecoin saat ini bergerak dalam sebuah pola yang disebut 'descending channel' atau kanal menurun. Secara sederhana, bayangkan harga bergerak di antara dua garis paralel yang miring ke bawah. Setiap kali harga mencoba naik, ia seolah membentur atap kanal dan kembali turun.

Pola ini telah berlangsung selama beberapa sesi perdagangan dan secara konsisten mendorong harga ke level support atau level dukungan yang lebih rendah. Level dukungan psikologis yang saat ini menjadi sorotan utama adalah $0.20. Dalam dunia investasi kripto, level ini bukan sekadar angka. Ia adalah benteng pertahanan di mana tekanan beli secara historis cukup kuat untuk menahan penurunan lebih lanjut.

Namun, apa yang terjadi jika benteng ini jebol? Menurut analisis yang beredar, penembusan di bawah $0.20 bisa dengan cepat memicu penurunan sekitar 15%. Jika skenario ini terjadi, kita akan melihat harga Dogecoin kembali diperdagangkan di bawah $0.19, sebuah sinyal kuat bahwa para penjual (bears) telah mengambil alih kendali pasar.

Level dukungan signifikan berikutnya yang akan diuji berada di sekitar $0.1845. Ini adalah angka-angka yang perlu kamu catat jika kamu memantau pergerakan harga DOGE dalam jangka pendek.

Analisis teknikal seperti ini penting karena ia memetakan psikologi pasar, menunjukkan di mana titik-titik pertarungan antara pembeli dan penjual kemungkinan besar akan terjadi.

Di Balik Angka Apa yang Terjadi pada Jaringan Dogecoin?

Analisis teknikal memang penting, tetapi untuk mendapatkan gambaran yang utuh, kita juga perlu melihat apa yang terjadi di 'ruang mesin' Dogecoin itu sendiri.

Faktor fundamental ini seringkali menjadi pendorong tren jangka panjang dalam sebuah proyek investasi kripto.

Isu Inflasi dan Rencana Pemotongan Imbalan Penambang

Salah satu karakteristik unik sekaligus kontroversial dari Dogecoin adalah suplainya yang tidak terbatas. Artinya, koin baru terus menerus dibuat melalui proses penambangan, yang berpotensi menciptakan inflasi tanpa akhir.

Hal ini berbeda dengan Bitcoin yang memiliki suplai terbatas 21 juta koin. Nah, belakangan muncul wacana untuk memotong 'issuance' atau jumlah imbalan yang diterima para penambang (miner) untuk setiap blok transaksi yang mereka konfirmasi. Secara teori, mengurangi laju penciptaan koin baru seharusnya menjadi kabar baik. Suplai yang lebih sedikit dengan permintaan yang tetap atau meningkat bisa mendorong kenaikan harga.

Namun, pandangan analis MadWhale justru sebaliknya, setidaknya untuk jangka pendek. Ia berpendapat bahwa pemotongan imbalan bisa menjadi sinyal negatif yang memicu investor untuk keluar. Mengapa? Karena imbalan yang lebih rendah akan membuat aktivitas menambang Dogecoin menjadi kurang menguntungkan. Akibatnya, para penambang bisa saja mematikan mesin mereka dan beralih ke blockchain lain yang menawarkan keuntungan lebih besar.

Jika banyak penambang yang pergi, maka keamanan jaringan Dogecoin akan melemah. Jaringan yang kurang aman lebih rentan terhadap serangan, dan persepsi ini saja sudah cukup untuk menciptakan tekanan jual pada harga Dogecoin.

Aktivitas On-Chain yang Melambat Drastis

Indikator fundamental lain yang tak kalah penting adalah aktivitas on-chain, yaitu semua kegiatan yang terjadi di dalam blockchain itu sendiri.

Data dari platform analisis on-chain terkemuka, Santiment, menunjukkan gambaran yang kurang menggembirakan. Aktivitas pengembangan di jaringan Dogecoin dilaporkan hampir terhenti total. Dalam dunia teknologi yang bergerak cepat, kurangnya inovasi dan pengembangan adalah bendera merah. Ini bisa mengindikasikan bahwa minat para pengembang untuk membangun proyek atau meningkatkan fungsionalitas di atas jaringan Dogecoin sedang menurun.

Sejalan dengan itu, volume perdagangan untuk koin meme ini juga tetap lesu. Data dari Coinglass menunjukkan rata-rata volume perdagangan harian yang relatif rendah, kurang dari $3 miliar di semua bursa. Volume perdagangan yang rendah adalah pedang bermata dua. Di satu sisi, ini menunjukkan kurangnya minat dari para trader dan investor.

Di sisi lain, ini membuat harga Dogecoin lebih rentan terhadap manipulasi atau pergerakan harga yang ekstrem akibat satu transaksi besar. Likuiditas yang tipis berarti tidak banyak pembeli yang siap menyerap tekanan jual dalam jumlah besar, sehingga harga bisa anjlok dengan cepat.

Kondisi ini menambah daftar kekhawatiran bagi mereka yang melakukan investasi kripto di DOGE.

Secercah Harapan di Tengah Kabar Buruk?

Meskipun analisis teknikal dan fundamental saat ini cenderung bearish, bukan berarti tidak ada harapan sama sekali untuk Dogecoin. Di tengah awan kelabu, ada beberapa perkembangan positif yang bisa menjadi pembalik keadaan.

Salah satu yang paling banyak dibicarakan adalah rencana pembentukan 'Dogecoin Treasury'. Alex Spiro, yang dikenal luas sebagai pengacara pribadi Elon Musk, dilaporkan berencana mengumpulkan dana sebesar $200 juta untuk membeli DOGE. Inisiatif ini menandakan potensi masuknya permintaan dalam jumlah masif ke pasar.

Jika dana sebesar itu benar-benar digunakan untuk membeli Dogecoin, tentu ini akan menciptakan tekanan beli yang sangat kuat dan berpotensi mendorong harga lebih tinggi, melawan tren penurunan yang ada. Keterlibatan sosok yang dekat dengan Elon Musk selalu menjadi katalis kuat bagi komunitas Dogecoin. Selain itu, ada berita yang lebih konkret datang dari dunia korporat.

Perusahaan publik bernama CleanCore Solutions mengumumkan rencana untuk membentuk perbendaharaan Dogecoin pertama untuk perusahaan publik, dengan nilai mencapai $175 juta. Langkah ini sangat signifikan. Ketika sebuah perusahaan yang terdaftar di bursa saham mulai mengadopsi Dogecoin sebagai aset perbendaharaan, ini memberikan lapisan legitimasi baru bagi koin meme tersebut.

Ini bukan lagi sekadar aset spekulatif di kalangan investor ritel, tetapi mulai dilirik sebagai aset yang layak disimpan oleh institusi. Perkembangan seperti ini bisa mengubah narasi seputar Dogecoin dan menarik gelombang investor baru yang lebih besar.

Pasar kripto saat ini seolah sedang menyaksikan pertarungan sengit antara sentimen negatif dari grafik dan data on-chain melawan sentimen positif dari berita adopsi dan dukungan tokoh berpengaruh.

Jadi, Apa yang Harus Kamu Lakukan Sebagai Investor?

Melihat semua informasi ini, mulai dari potensi penurunan dogecoin hingga secercah harapan dari berita adopsi, mungkin membuatmu bingung. Wajar sekali.

Pasar kripto memang penuh dengan ketidakpastian. Namun, daripada panik, lebih baik gunakan momen ini untuk berpikir lebih strategis. Berikut adalah beberapa hal yang bisa kamu pertimbangkan.

Pahami Risikonya, Kenali Profilmu: Pertama dan terpenting, sadari bahwa Dogecoin adalah aset dengan volatilitas sangat tinggi. Harganya bisa naik atau turun puluhan persen dalam sehari. Tanyakan pada dirimu sendiri, apa tujuan investasimu?

Apakah kamu seorang trader jangka pendek yang ingin memanfaatkan fluktuasi harga, atau investor jangka panjang yang percaya pada potensi Dogecoin di masa depan? Jawaban ini akan sangat menentukan strategimu.
Jangan Hanya Ikut-ikutan (FOMO): Godaan untuk membeli saat harga naik (Fear of Missing Out) atau menjual saat panik (Panic Selling) sangatlah besar di pasar kripto.

Hindari membuat keputusan berdasarkan emosi atau apa yang sedang ramai dibicarakan di media sosial. Lakukan risetmu sendiri (Do Your Own Research - DYOR).

Baca tentang teknologi di baliknya, tim pengembangnya (jika ada), dan perkembangan terbarunya dari sumber-sumber terpercaya seperti CoinMarketCap atau situs berita kripto yang kredibel.
Diversifikasi Itu Kunci: Nasihat investasi klasik ini sangat relevan di dunia kripto. Jangan menaruh semua uangmu hanya pada Dogecoin atau satu aset kripto lainnya.

Menyebarkan investasimu ke beberapa aset yang berbeda (termasuk mungkin di luar kripto) dapat membantu mengurangi risiko jika salah satu investasimu mengalami penurunan tajam.
Gunakan Analisis, Bukan Emosi: Cobalah untuk belajar dasar-dasar analisis, baik teknikal maupun fundamental.

Kamu tidak perlu menjadi seorang ahli, tetapi memahami konsep dasar seperti support, resistance, atau pentingnya aktivitas jaringan bisa membantumu membuat keputusan yang lebih rasional dan terukur. Ini akan membantumu menavigasi volatilitas pasar kripto dengan kepala yang lebih dingin.

Ingat, semua pembahasan di sini bukanlah nasihat keuangan.

Pasar kripto sangat tidak terduga, dan setiap keputusan investasi memiliki risiko yang melekat. Penting untuk selalu melakukan riset mandiri secara mendalam dan mungkin mempertimbangkan untuk berkonsultasi dengan penasihat keuangan profesional sebelum mengambil langkah apa pun yang melibatkan uangmu. Perjalanan Dogecoin saat ini memang penuh tantangan.

Koin ini berada di persimpangan antara potensi penurunan yang didasari oleh data dan analisis teknikal yang solid, dengan kemungkinan kebangkitan yang didorong oleh dukungan kuat dan adopsi institusional. Bagi investor, ini adalah waktu untuk waspada, bukan untuk takut. Dengan tetap terinformasi, memahami risiko yang ada, dan membuat keputusan yang bijaksana, kamu dapat menavigasi gejolak pasar ini dengan lebih percaya diri.

Masa depan harga Dogecoin mungkin belum pasti, tetapi keputusan investasi terbaik selalu lahir dari pengetahuan, bukan spekulasi semata.