Mau Cicip Kuliner Tarakan? Temukan Hidangan Tradisional yang Bikin Ketagihan dan Cara Menikmatinya

VOXBLICK.COM - Menjelajahi kuliner Tarakan seperti membuka pintu ke kekayaan budaya kuliner Kalimantan Utara. Kota kecil ini menyimpan beragam hidangan tradisional yang jarang terdengar di luar daerah, namun sangat digemari oleh penduduk setempat maupun wisatawan yang mencari pengalaman makan otentik.

Tarakan dikenal dengan hasil lautnya yang melimpah.

Salah satu menu andalan adalah kepiting soka, yang teksturnya lembut dan rasanya segar, biasanya dimasak dengan bumbu khas yang memadukan cita rasa gurih dan pedas.

Menurut pelaku kuliner lokal, harga kepiting soka di pasar tradisional sekitar Rp40.000 hingga Rp70.000 per porsi, membuatnya sangat terjangkau untuk semua kalangan.

Selain itu, nasi subut juga wajib dicoba. Hidangan ini adalah nasi yang dimasak dengan campuran bahan-bahan lokal seperti kelapa muda dan rempah, memberikan aroma harum dan rasa yang khas. Biasanya disajikan dengan lauk pauk sederhana, namun kaya rasa.

Tidak hanya hidangan berat, Tarakan juga punya kue tradisional yang menarik perhatian, yaitu Kue Ciput.

Kue ini dibuat dari campuran tepung beras dan gula aren, dimasak dengan cara dikukus hingga teksturnya kenyal dan manis alami.

Kue Ciput sering dijajakan di pasar dan warung kecil dengan harga sangat bersahabat, sekitar Rp5.000 hingga Rp10.000 per buah.

Melalui pengalaman saya berkunjung ke pasar tradisional Tarakan, interaksi dengan pedagang lokal memberi kesan mendalam tentang bagaimana makanan menjadi bagian dari identitas masyarakat setempat. Pedagang dengan ramah menjelaskan cara terbaik menikmati kue ciput agar tekstur dan rasa manisnya maksimal.

Hidangan lain yang tak kalah menarik adalah gulai umbut kelapa. Menurut beberapa sumber kuliner terpercaya, hidangan ini menggunakan bagian muda kelapa yang dimasak dalam kuah gulai kental berbumbu kaya rempah. Rasanya gurih dengan aroma wangi khas yang membangkitkan selera.

Selain itu, bagi penggemar makanan bercita rasa kuat, gulai banak juga bisa menjadi pilihan. Meskipun berasal dari Minangkabau, gulai ini populer di Tarakan dan sering disantap sebagai pelengkap nasi.

Untuk mencapai spot kuliner terbaik di Tarakan, kendaraan roda dua seperti motor menjadi pilihan paling praktis dan ekonomis. Tarif sewa motor berkisar Rp70.000 hingga Rp100.000 per hari, memungkinkan pengunjung menjelajah pasar tradisional dan rumah makan lokal dengan mudah.

Beberapa tempat makan yang direkomendasikan oleh penduduk adalah warung-warung di sekitar Pasar Induk Tarakan dan kawasan Selumit. Di sana, wisatawan dapat menikmati hidangan segar dengan harga mulai Rp20.000 sampai Rp50.000 per porsi.

Pengalaman menikmati kuliner di Tarakan bukan hanya soal rasa, tapi juga budaya dan keramahan lokal yang membuat setiap santapan terasa istimewa. Dengan harga yang ramah di kantong dan cita rasa yang autentik, Tarakan layak menjadi destinasi kuliner bagi siapa saja yang ingin menjelajah rasa baru.

Sebagai catatan penting, harga makanan dan kondisi tempat makan bisa berubah sewaktu-waktu tergantung musim dan situasi lokal. Oleh karena itu, selalu cek informasi terbaru sebelum berkunjung agar pengalaman kuliner Anda tetap menyenangkan dan lancar.

Dapatkan Update Informasi Terbaru dari Kami dengan Ikuti Channel Telegram Kami VOXBLICK