Rahasia Mendapatkan Tiket Pesawat dengam Harga Murah yang Jarang Diketahui

Oleh Ramones

Minggu, 27 Juli 2025 - 21.30 WIB
Rahasia Mendapatkan Tiket Pesawat dengam Harga Murah yang Jarang Diketahui
Tips tiket murah (Foto oleh Anderson Wei di Pexels).

VOXBLICK.COM - Mencari tiket pesawat murah sering kali menjadi hal yang menantang bagi para traveler yang ingin menghemat biaya perjalanan. Strategi cerdas dan trik rahasia bisa jadi kunci agar kamu tidak perlu merogoh kocek terlalu dalam saat membeli tiket. Memahami kapan waktu terbaik membeli tiket dan bagaimana memanfaatkan promo secara optimal adalah langkah awal yang wajib kamu kuasai. Dengan perencanaan yang matang dan pemanfaatan alat yang tepat, mendapatkan harga tiket terbaik bukan lagi sekadar keberuntungan, melainkan hasil dari strategi yang terencana dan terukur. Artikel ini akan membimbingmu melalui berbagai tips dan trik yang telah terbukti efektif untuk menemukan penawaran tiket pesawat yang paling menguntungkan, memastikan perjalanan impianmu tetap terjangkau dan menyenangkan tanpa harus menguras dompet.

1. Kenali Waktu Terbaik Membeli Tiket Pesawat

Harga tiket pesawat tidaklah statis dan terus berfluktuasi. Dinamika harga ini dipengaruhi oleh berbagai faktor, mulai dari permintaan pasar, kapasitas kursi yang tersedia, hingga algoritma kompleks yang digunakan maskapai penerbangan.

Biasanya, harga akan naik secara signifikan mendekati tanggal keberangkatan karena maskapai tahu bahwa pembeli di menit-menit terakhir seringkali adalah pelancong bisnis atau mereka yang memiliki kebutuhan mendesak, sehingga mereka cenderung bersedia membayar lebih mahal. Oleh karena itu, membeli tiket jauh hari sebelum jadwal penerbangan menjadi salah satu trik yang paling efektif untuk mendapatkan harga terbaik.

Idealnya, kamu harus membeli tiket sekitar 6-8 minggu sebelum keberangkatan untuk penerbangan domestik.

Pada rentang waktu ini, maskapai sering menawarkan harga yang lebih kompetitif karena mereka berusaha mengisi kursi dan memprediksi permintaan. Namun, untuk rute internasional, rentang waktu ini bisa lebih panjang, yakni antara 2 hingga 8 bulan sebelum keberangkatan, terutama jika destinasi yang dituju adalah populer atau pada musim puncak liburan. Jika kamu menunggu terlalu lama, harga akan meroket, namun jika membeli terlalu cepat (misalnya lebih dari 8 bulan sebelumnya), terkadang maskapai belum merilis promo terbaik mereka. Ada "sweet spot" yang perlu kamu perhatikan untuk mendapatkan penawaran paling optimal.

Selain kapan kamu membeli, waktu dalam sehari juga memengaruhi harga.

Tiket yang dibeli pada tengah malam atau dini hari (sekitar pukul 01.00-04.00 WIB) cenderung lebih murah dibandingkan saat jam sibuk pembelian tiket, seperti jam kerja atau sore hari. Hal ini karena kompetisi pembeli di jam-jam tersebut biasanya lebih sedikit, dan sistem harga maskapai mungkin memperbarui penawaran di waktu-waktu yang sepi tersebut. Hari dalam seminggu juga berperan penting. Banyak penelitian menunjukkan bahwa hari Selasa dan Rabu seringkali menjadi hari terbaik untuk mencari dan membeli tiket, karena pada hari-hari ini maskapai cenderung merilis diskon dan penawaran baru setelah mengevaluasi penjualan akhir pekan. Sebaliknya, akhir pekan, terutama hari Jumat dan Minggu, adalah waktu termahal untuk membeli tiket karena banyak orang melakukan perencanaan perjalanan saat libur. Hindari juga membeli tiket saat musim liburan besar seperti Natal, Tahun Baru, Lebaran, atau liburan sekolah, karena harga akan melonjak drastis. Jika memungkinkan, bepergianlah di luar musim puncak atau pada "shoulder season" (periode antara musim puncak dan musim sepi) untuk penghematan maksimal, di mana cuaca masih baik namun keramaian turis sudah berkurang.

2. Manfaatkan Promo dan Diskon Secara Maksimal

Promo tiket pesawat kerap muncul dalam berbagai momen, seperti hari besar nasional, ulang tahun maskapai, atau event khusus e-commerce dan festival belanja online. Jenis promo pun beragam, mulai dari diskon langsung, beli satu gratis satu, hingga penawaran khusus untuk rute tertentu. Untuk tidak ketinggalan informasi berharga ini, mendaftar newsletter dan mengikuti akun media sosial maskapai serta situs travel terpercaya akan membantumu mendapatkan informasi promo lebih cepat dan langsung ke tanganmu. Aktifkan notifikasi untuk akun-akun tersebut agar kamu segera tahu saat ada penawaran mendadak atau "flash sale" yang seringkali berdurasi sangat singkat dan memiliki kuota terbatas. Banyak maskapai juga memiliki aplikasi mobile sendiri yang seringkali menawarkan diskon eksklusif bagi penggunanya, jadi pastikan kamu mengunduh dan memanfaatkannya.

Jangan lupa juga untuk memanfaatkan kartu kredit yang menawarkan diskon, cicilan 0%, atau poin reward khusus untuk pembelian tiket pesawat. Banyak bank bekerja sama dengan maskapai penerbangan untuk mengeluarkan kartu kredit co-branded yang memberikan keuntungan lebih, seperti poin ganda untuk setiap transaksi, akses lounge bandara, atau bagasi gratis. Poin reward yang terkumpul dari transaksi sehari-hari bisa ditukarkan menjadi diskon tiket atau bahkan tiket gratis, yang tentunya sangat menguntungkan. Beberapa platform pemesanan online juga menyediakan fitur cashback yang bisa menambah penghematan tambahan, di mana sebagian dari uang yang kamu bayarkan akan dikembalikan ke akunmu. Pastikan kamu membaca syarat dan ketentuan promo dengan cermat, termasuk periode keberangkatan, rute yang berlaku, dan kuota promo, agar tidak ada kejutan di kemudian hari. Menggabungkan beberapa promo, misalnya diskon dari maskapai dengan cashback dari platform pembayaran atau poin dari kartu kredit, bisa memberikan penghematan yang signifikan dan membuat perjalananmu jauh lebih terjangkau.

Seseorang sedang melihat tiket pesawat murah di layar laptop, menunjukkan strategi pemesanan online yang efektif.
Foto oleh Eduardo Rosas di Pexels

3. Gunakan Situs dan Aplikasi Pembanding Harga

Teknologi kini sangat memudahkan pencarian tiket termurah melalui berbagai situs dan aplikasi pembanding harga yang mengagregasi ribuan penawaran dari berbagai maskapai dan agen perjalanan online (Online Travel Agents/OTAs).

Contoh populer termasuk Google Flights, Skyscanner, Traveloka, atau Kayak, yang semuanya memiliki fitur uniknya masing-masing. Memanfaatkan fitur perbandingan harga dan notifikasi harga turun sangat membantu agar kamu tidak melewatkan kesempatan terbaik. Kamu bisa mengatur notifikasi untuk rute dan tanggal tertentu, sehingga kamu akan menerima email atau pemberitahuan langsung ketika harga tiket yang kamu inginkan mengalami penurunan. Ini sangat efektif untuk memantau fluktuasi harga tanpa harus mengecek setiap hari.

Selain itu, pertimbangkan untuk mencari rute alternatif atau bandara lain di kota tujuan. Kadang, penerbangan ke bandara yang sedikit lebih jauh dari pusat kota justru menawarkan harga yang jauh lebih murah, terutama jika bandara tersebut melayani maskapai penerbangan berbiaya rendah. Misalnya, jika kamu bepergian ke London, mungkin lebih murah terbang ke Luton atau Stansted daripada Heathrow atau Gatwick. Meskipun mungkin ada biaya tambahan untuk transportasi darat dari bandara alternatif ke pusat kota, total biaya seringkali tetap lebih hemat. Jangan ragu untuk mencoba kombinasi penerbangan dari maskapai berbeda atau penerbangan multi-kota (misalnya terbang ke kota A dan pulang dari kota B) jika itu bisa memangkas biaya. Penting juga untuk selalu mengecek harga langsung di situs web maskapai setelah menemukan penawaran menarik di situs pembanding, karena terkadang harga di situs maskapai bisa sedikit berbeda atau bahkan lebih murah tanpa biaya tersembunyi. Terakhir, cobalah mencari tiket dalam mode incognito atau private browsing di browser-mu. Beberapa situs web mungkin menggunakan cookies untuk melacak pencarianmu dan menaikkan harga jika kamu kembali mengecek rute yang sama berulang kali, jadi mode ini bisa membantumu melihat harga "asli" tanpa pengaruh riwayat pencarian.

4. Fleksibel dengan Jadwal dan Rute Penerbangan

Fleksibilitas jadwal keberangkatan dan kepulangan bisa menjadi penentu harga tiket pesawat yang signifikan. Menghindari akhir pekan dan memilih hari kerja biasanya memberikan harga yang lebih rendah.

Hari-hari paling mahal untuk terbang umumnya adalah Jumat sore, Minggu, dan Senin pagi karena tingginya permintaan dari pelancong bisnis dan mereka yang ingin menghabiskan akhir pekan. Sebaliknya, Selasa, Rabu, dan Kamis seringkali menawarkan harga yang lebih terjangkau karena permintaan yang lebih rendah. Pertimbangkan juga untuk memilih penerbangan di luar jam sibuk, seperti penerbangan dini hari (sering disebut red-eye flight) atau larut malam. Meskipun mungkin sedikit mengorbankan kenyamanan tidurmu, penerbangan ini seringkali jauh lebih murah karena kurang diminati oleh sebagian besar penumpang.

Selain itu, penerbangan transit terkadang lebih murah dibandingkan penerbangan langsung, terutama untuk rute jarak jauh atau internasional.

Meskipun memakan waktu lebih lama dan melibatkan satu atau lebih pemberhentian, perbedaan harganya bisa sangat substansial. Dengan sedikit usaha, kamu bisa mengatur jadwal perjalanan agar tetap efisien namun tetap hemat biaya, misalnya dengan memilih waktu transit yang cukup untuk menikmati fasilitas bandara atau bahkan menjelajahi kota transit jika waktu memungkinkan dan visa tidak menjadi kendala. Beberapa traveler bahkan sengaja mencari penerbangan dengan transit panjang untuk mendapatkan kesempatan melihat kota baru secara singkat. Jika kamu benar-benar ingin berhemat, pertimbangkan untuk fleksibel dengan tujuan akhirmu. Daripada terpaku pada satu kota, gunakan fitur "Explore" atau "Everywhere" di situs pembanding harga untuk melihat ke mana kamu bisa terbang dengan anggaran tertentu. Ini membuka banyak peluang untuk menemukan destinasi yang tidak terduga dengan harga yang sangat menarik, memungkinkanmu menjelajahi tempat baru yang mungkin tidak pernah kamu pertimbangkan sebelumnya.

5. Daftar Program Loyalti dan Keanggotaan Maskapai

Program loyalti seringkali memberikan keuntungan lebih dari sek

Apa Reaksi Anda?

Suka Suka 0
Tidak Suka Tidak Suka 0
Cinta Cinta 0
Lucu Lucu 0
Marah Marah 0
Sedih Sedih 0
Wow Wow 0