Solana Ungguli XRP di Balapan ETF Spot, Ini Kata Ahli Multicoin!

VOXBLICK.COM - Pernahkah kamu bertanya-tanya mengapa beberapa aset kripto melaju kencang di jalur regulasi, sementara yang lain terhambat? Fenomena ini sedang hangat dibicarakan di pasar kripto, terutama dalam konteks balapan ETF Spot di Amerika Serikat. Saat ini, Solana (SOL) terlihat semakin unggul dalam persaingan, bahkan berhasil menyalip XRP yang sempat menjadi sorotan. Lalu, apa sebenarnya yang membuat Solana begitu menarik di mata regulator dan investor besar, hingga para ahli dari Multicoin Capital pun angkat bicara?

Perjalanan sebuah aset kripto menuju produk investasi yang diatur seperti ETF Spot bukanlah hal mudah. Dibutuhkan kejelasan regulasi, adopsi yang kuat, dan ekosistem yang solid.

Selama ini, XRP dikenal memiliki komunitas yang loyal dan sempat dianggap sebagai pesaing kuat. Namun, serangkaian tantangan, terutama di ranah hukum, membuat jalannya terjal. Di sisi lain, Solana, dengan teknologi blockchain berkinerja tinggi dan komunitas pengembang yang berkembang pesat, berhasil menarik perhatian banyak pihak.

Kini, mari kita selami lebih dalam mengapa Solana berhasil memenangkan balapan ini, dan apa saja faktor kunci yang membedakannya dari XRP, menurut pandangan para ahli di Multicoin Capital.

Mengapa Solana Kini Lebih Menarik untuk ETF Spot?

Ada beberapa alasan fundamental mengapa Solana kini dianggap sebagai kandidat yang lebih menjanjikan untuk ETF Spot dibandingkan XRP.

Ini bukan sekadar masalah popularitas, melainkan tentang fondasi teknologi, ekosistem, dan yang terpenting, persepsi regulasi.

• Kejelasan Regulasi (Relative): Salah satu keuntungan terbesar Solana adalah tidak adanya gugatan hukum besar yang secara langsung menargetkan status sekuritasnya di AS, tidak seperti XRP. Ini memberikan kejelasan yang lebih besar bagi regulator dan investor institusional yang ingin meluncurkan produk ETF. Investor cenderung menghindari aset yang masih dalam ketidakpastian hukum.
• Ekosistem yang Berkembang Pesat: Solana telah membangun ekosistem yang kuat dengan berbagai aplikasi terdesentralisasi (dApps), proyek DeFi, dan NFT. Kecepatan transaksi yang tinggi dan biaya yang rendah menjadikannya platform yang menarik bagi pengembang dan pengguna. Adopsi yang luas ini menunjukkan utilitas nyata dan permintaan pasar yang organik, faktor penting bagi kelayakan ETF.
• Struktur Desentralisasi: Meskipun ada perdebatan mengenai tingkat desentralisasi Solana, secara umum, strukturnya dianggap lebih terdesentralisasi dibandingkan XRP yang sering dikritik karena kontrol terpusat oleh Ripple Labs. Desentralisasi adalah nilai inti bagi banyak regulator dan investor yang mencari aset kripto yang sesuai dengan etos asli blockchain.
• Dukungan Institusional yang Meningkat: Seiring berjalannya waktu, Solana mendapatkan dukungan dari berbagai institusi besar, termasuk dana investasi dan perusahaan manajemen aset. Minat institusional ini menjadi sinyal positif bagi regulator bahwa ada permintaan yang signifikan untuk produk investasi berbasis SOL.

Tantangan Regulasi yang Menghambat XRP

Sebaliknya, XRP menghadapi rintangan besar yang menghambat jalannya menuju ETF Spot, terutama akibat pertarungan hukumnya dengan Securities and Exchange Commission (SEC) AS.

Meskipun Ripple Labs telah meraih beberapa kemenangan parsial di pengadilan, ketidakpastian yang menyelubungi status XRP sebagai sekuritas masih menjadi batu sandungan utama.

• Gugatan SEC: Gugatan SEC terhadap Ripple Labs yang menuduh XRP sebagai sekuritas yang tidak terdaftar adalah masalah sentral. Meskipun pengadilan memutuskan bahwa penjualan XRP di pasar sekunder tidak termasuk dalam kategori sekuritas, penjualan institusional awal masih menjadi area abu-abu. Ketidakpastian ini membuat perusahaan ETF enggan mengambil risiko.
• Preseden Hukum yang Belum Pasti: Kasus Ripple vs. SEC adalah preseden penting bagi seluruh industri kripto. Sampai ada kejelasan hukum yang menyeluruh dan final, XRP akan terus menghadapi hambatan regulasi yang signifikan. Regulator sangat berhati-hati dalam menyetujui produk keuangan yang terkait dengan aset yang status hukumnya masih diperdebatkan.
• Persepsi Pasar: Terlepas dari merit hukumnya, persepsi pasar terhadap XRP telah rusak oleh gugatan tersebut. Investor institusional cenderung mencari aset dengan risiko regulasi yang minimal, dan XRP, sayangnya, tidak memenuhi kriteria tersebut saat ini.

Pandangan Ahli Multicoin Capital: Strategi dan Prospek

Para ahli di Multicoin Capital, salah satu firma investasi kripto terkemuka, telah lama mengamati dinamika pasar ini.

Mereka melihat Solana sebagai salah satu aset kripto dengan potensi pertumbuhan jangka panjang yang signifikan, sebagian besar karena keunggulan teknologinya dan posisi regulasinya yang relatif lebih bersih.

Menurut Multicoin, strategi Solana yang berfokus pada skalabilitas, efisiensi, dan pengembangan ekosistem yang kuat telah membuahkan hasil.

Mereka percaya bahwa kemampuan Solana untuk memproses transaksi dalam jumlah besar dengan biaya rendah menjadikannya kandidat utama untuk adopsi massal, baik di sektor keuangan terdesentralisasi (DeFi) maupun aplikasi konsumen. Keunggulan teknis ini, ditambah dengan tidak adanya beban regulasi yang sama seperti XRP, menempatkan Solana di posisi yang sangat menguntungkan dalam perlombaan ETF Spot.

Multicoin juga kemungkinan melihat perkembangan positif di sekitar Solana, seperti minat dari perusahaan besar untuk meluncurkan produk investasi berbasis SOL, sebagai indikator kuat bahwa aset ini semakin matang dan siap untuk pasar institusional.

Mereka mungkin berpendapat bahwa kejelasan regulasi, sekecil apapun itu, adalah emas di mata regulator yang konservatif.

Di sisi lain, untuk XRP, Multicoin kemungkinan akan menekankan bahwa meskipun ada potensi untuk penyelesaian kasus SEC atau kejelasan regulasi di masa depan, saat ini, risiko yang melekat pada aset tersebut terlalu tinggi untuk menarik minat ETF

Spot secara luas. Mereka mungkin menyarankan bahwa XRP perlu menyelesaikan semua masalah hukumnya terlebih dahulu sebelum dapat bersaing secara setara dengan aset seperti Solana atau Ethereum dalam hal produk investasi yang diatur.

Fakta bahwa Solana berhasil unggul dalam balapan ETF Spot di AS bukanlah kebetulan.

Ini adalah hasil dari kombinasi keunggulan teknologi, pertumbuhan ekosistem yang solid, dan yang paling krusial, posisi regulasi yang lebih menguntungkan dibandingkan dengan XRP. Sementara XRP masih berjuang dengan bayang-bayang gugatan SEC, Solana telah berhasil membangun narasi yang lebih bersih dan menarik bagi investor institusional dan regulator. Bagi kamu yang mengikuti perkembangan pasar kripto, memahami perbedaan mendasar ini akan sangat membantu dalam menilai potensi dan risiko aset digital di masa depan.

VOXBLICK

Apa Reaksi Anda?

Suka 0

Tidak Suka 0

Cinta 0

Lucu 0

Marah 0

Sedih 0

Wow 0