Ramalan Mengerikan Bola 8 Ajaib yang Mengubah Hidupku

Oleh VOXBLICK

Minggu, 02 November 2025 - 03.00 WIB
Ramalan Mengerikan Bola 8 Ajaib yang Mengubah Hidupku
Ramalan Bola 8 Ajaib Mengerikan (Foto oleh Pavel Danilyuk)

VOXBLICK.COM - Malam itu, aku pulang lebih larut dari biasanya. Hujan deras mengguyur kota kecilku, dan setiap kilatan petir membuat bayangan di jalan seolah bergerak sendiri. Aku menyesali keputusanku untuk mampir ke toko barang antik tua di sudut jalan. Di sanalah aku membelinyasebuah bola 8 ajaib tua, permukaannya sudah kusam, angka 8-nya nyaris pudar. Penjualnya tak banyak bicara, hanya tersenyum aneh saat menyerahkan benda itu ke tanganku.

Sesampainya di kamar, aku meletakkannya di meja samping tempat tidur. Entah mengapa, ada dorongan kuat dalam diriku untuk mencoba bertanya pada bola itu. "Apakah hidupku akan berubah setelah ini?" tanyaku, setengah bercanda.

Kuguncangkan bola itu perlahan, dan cairan di dalamnya menggumpal, memperlihatkan tulisan samar: YA. Merinding, aku tertawa kecil, mencoba menepis rasa tidak nyaman yang tiba-tiba merayap di sekujur tubuhku.

Ramalan Mengerikan Bola 8 Ajaib yang Mengubah Hidupku
Ramalan Mengerikan Bola 8 Ajaib yang Mengubah Hidupku (Foto oleh Rahul Pandit)

Malam-Malam Pertama: Ramalan Bola 8 Ajaib yang Mengusik

Keesokan harinya, segala sesuatu mulai terasa… aneh. Pekerjaan yang biasanya mudah menjadi rumit, kolega yang ramah tiba-tiba berubah dingin. Suara-suara sumbang mulai terdengar di kantor, dan aku merasa diawasi.

Malam berikutnya, aku kembali bertanya pada bola 8 ajaib itu, "Apakah aku akan selamat malam ini?" Jawabannya: TIDAK JELAS, COBA LAGI.

Jantungku berdegup kencang. Aku tertawa paksa, menertawakan kebodohanku sendiri. Namun, saat malam semakin larut, aku mendengar suara langkah kaki di lorong apartemen. Padahal, semua penghuni sudah tidur.

Aku mendekap bola 8 itu erat-erat, berharap semua ini hanya imajinasi. Tapi setiap malam, ramalannya semakin menakutkan, dan suara-suara itu semakin nyata.

  • Suara pintu mengerang perlahan tanpa alasan jelas
  • Bayangan hitam melintas cepat di ujung mataku
  • Telepon berdering, tapi tidak ada suara di seberang sana

Peringatan yang Tak Bisa Diabaikan

Beberapa hari kemudian, aku mulai bermimpi buruk. Dalam mimpi itu, bola 8 ajaib menggelinding sendiri di lantai, mengarah tepat ke tempat tidurku.

Setiap kali aku terbangun, aku menemukan bola itu tak lagi di meja, melainkan di lantai, lebih dekat ke tempatku tidur. Aku mulai kehilangan tidur, dan wajahku makin pucat setiap pagi. Aku mencoba membuang bola itu, tapi setiap kali aku kembali ke kamarku, benda itu selalu ada di sanaseolah menungguku bertanya lagi.

Suatu malam, aku memberanikan diri bertanya, "Siapa yang ada di sini bersamaku?" Jawabannya membuat darahku membeku: AKU DI BELAKANGMU. Aku langsung menoleh, tapi tak ada siapa-siapa.

Namun, hawa dingin menusuk tulang, dan aku bisa merasakan napas asing di tengkukku.

Teror yang Mengubah Hidupku

Hari-hariku berubah menjadi mimpi buruk tanpa akhir. Aku kehilangan pekerjaan, teman-temanku menjauh, dan keluargaku mulai khawatir dengan kondisiku. Bola 8 ajaib itu kini menjadi pusat hidupkudan sumber terorku.

Aku tak bisa membuangnya, tak bisa menghancurkannya. Suara-suara di malam hari semakin keras, terkadang disertai bisikan yang memanggil namaku dari balik kegelapan. Setiap kali aku menanyakan sesuatu pada bola itu, jawabannya semakin personal, seolah-olah ia tahu seluruh rahasiaku.

Pernah suatu malam, bola itu menjawab, WAKTUMU SUDAH HABIS. Aku membeku di tempat tidur, mendengar suara langkah kaki berat mendekat, namun tak ada seorang pun yang masuk ke kamarku.

Pagi harinya, aku menemukan goresan-goresan aneh di dinding, membentuk angka 8 yang besar dan menakutkan.

  • Barang-barangku bergerak sendiri tanpa alasan
  • Ada pesan-pesan aneh tertulis di kaca kamar mandi
  • Setiap cermin di rumahku tampak retak membentuk pola seperti mata bola 8

Aku, Bola 8, dan Bayangan Terakhir

Sekarang, aku bahkan tak yakin apakah ini semua nyata atau aku sudah kehilangan akal sehat. Bola 8 ajaib itu selalu mengawasiku, selalu menunggu pertanyaan berikutnya. Aku merasa hidupku bukan lagi milikku.

Malam ini, aku mendengar suara bisikan samar dari dalam bola itubukan suara ramalan, tapi suara seseorang yang menjerit meminta tolong. Aku hampir saja melempar bola itu ke luar jendela, tapi tanganku tak bisa bergerak. Rasanya seolah ada kekuatan tak terlihat yang menahanku.

Di luar jendela, hujan turun makin deras. Aku melihat bayangan hitam berdiri di pinggir tempat tidurku melalui pantulan kaca. Bola 8 ajaib itu bergetar sendiri di atas meja, seakan-akan menertawakanku. Aku tahu, malam ini akan berbeda.

Aku menunduk, dan untuk pertama kalinya, aku berani bertanya lagi, "Apa yang akan terjadi padaku malam ini?"

Jawabannya muncul perlahan, huruf-hurufnya berdarah: LIHAT DI BAWAH TEMPAT TIDURMU.

Aku menahan napas, lututku gemetar. Tapi sebelum aku sempat bergerak, lampu kamar tiba-tiba padam. Dalam gelap gulita, aku mendengar suara nafas berat… tepat di bawahku.

Dan saat aku mencoba berteriak, tangan dingin mencengkeram pergelangan kakiku dari bawah ranjang, menarikku ke dalam kegelapan yang tak berujung.

Apa Reaksi Anda?

Suka Suka 0
Tidak Suka Tidak Suka 0
Cinta Cinta 0
Lucu Lucu 0
Marah Marah 0
Sedih Sedih 0
Wow Wow 0